Begini Asyiknya Bersepeda Keliling Gili Trawangan



Helloiamaris - Wisata ke Gili Trawangan, Lombok akan semakin berkesan dan menyenangkan jika anda pun juga menyempatkan berkeliling pulau kecil yang cantik ini. Menghirup udaranya yang segar bebas polusi karena ada aturan yang melarang kendaraan bermotor beroperasi disini. 

Gili Trawangan adalah destinasi wisata di Kabupaten Lombok Utara yang sudah dikenal sampai ke mancanegara karena keeksotisannya dengan keindahan pantai pasir putihnya, pesona bawah laut serta gemerlapnya dunia malam, jadi tak mengherankan jika di musim liburan selalu dibanjiri turis asing.


Tersedia beragam pilihan akomodasi mulai dari homestay sampai hotel berbintang lima semakin memberikan kenyamanan bagi anda untuk mengatur budget yang telah dipersiapkan.

Dari pelabuhan Bangsal di Kecamatan Pemenang, anda tinggal membeli tiket perahu boat untuk menyebrang. Bahkan jika anda dari dermaga Padang Bay, Bali, bisa mengunakan fastboat menuju ke Gili Trawangan yang cuma ditempuh sekitar 1.5 jam. Jadi tidak butuh waktu lama kan?

Jika anda sudah berada di Gili Trawangan, alangkah sayangnya jika tidak keliling menikmati keindahan alamnya. Walaupun tidak ada kendaraan bermotor, anda tak perlu kawatir karena ada transpotasi darat yang bebas polusi. Bisa pilih naik Cidomo, seperti delman yang ditarik oleh seekor kuda namun bedanya yang ini menggunakan roda mobil. Namun jika ingin menghemat sekalian berolahraga, anda bisa menyewa sepeda yang banyak tersedia disana.

Baca juga: Cidomo, Sarana Transportasi Tradisional Lombok Yang Unik.

Saya waktu itu juga keliling Gili Trawangan dengan menaiki sepeda yang sudah disediakan di hotel tempat saya menginap, Hotel Vila Ombak, secara gratis, dan kemungkinan hotel lainnya juga akan menyediakan sepeda bagi tamu hotel secara gratis.

Baca juga:
> Menjemput mimpi di Hotel Vila Ombak.
> Mengintip Kehidupan Malam di Gili Trawangan, Lombok.
> Secangkir Cappuccino Hangatkan Malamku di Gili Trawangan.

Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari googling, menyewa sepeda perhari sekitar Rp.50 ribu - Rp.75 ribu, namun bisa juga disewa perjam yang tentunya lebih murah. Bandingkan dengan naik Cidomo yang bisa dikenakan biaya Rp.200 ribu untuk jarak dekat!

Jika tidak berhenti, keliling Gili Trawangan bersepeda tidak sampai 45 menit. Saya memulainya dari Hotel Vila Ombak melipir lewat jalan kecil disebelah pantai dengan suguhan pemandangan warna pirus air laut dan pantai pasir putih yang sangat mempesona, jadi inginnya berlama-lama disana.




Ternyata bersepeda keliling Gili Trawangan merupakan aktifitas yang menyenangkan yang dilakukan banyak wisatawan yang saya temui yang masih juga didominasi oleh para travellers mancanegara. Walaupun ada juga yang mencoba keliling pulau kecil ini dengan berjalan kaki namun jumlahnya hanya beberapa orang saja. Selebihnya menggunakan sepeda sehingga lebih cepat dan bisa menjangkau banyak tempat yang menarik.


Bagi anda yang ingin menikmati keindahan bawah laut, warga lokal juga menyewakan perlengkapan untuk snorkling yang terlihat di sepanjang pantai. Namun entah berapa sewanya saya tak tahu. Tapi pastinya lebih murah daripada biaya sewa sepeda.

Sebagian turis asing terlihat sedang menghitamkan kulit putih mulus mereka dengan sunbathing di pantai. Sebagian lagi memarkir sepedanya dan berteduh di bawah pohon yang ada. Banyak bule laki-laki yang bertelanjang dada, sedangkan yang perempuan berpakaian sangat minim karena merasa kegerahan menjadi pemandangan yang umum.




Ada satu spot foto yang paling terkenal di Gili Trawangan yang biasa di unggah di media sosial yaitu ketika sunset dan air laut pasang dan duduk di sebuah ayunan. Hasil fotonya sangat instagramable. Lokasinya terletak di depan Hotel Ombak Sunset yang masih satu group dengan Hotel Vila Ombak. Namun kalau di siang hari ya hasilnya hanya seperti foto dibawah ini.



Ada satu spot yang juga sangat menarik sebelum saya kembali ke Hotel Vila Ombak, saya berhenti di Sea Turtle Conservation Centre, yaitu tempat konservasi penyu dimana tukik atau anak penyu ditampung di kolam penampungan. Kemudian akan dilepas ke laut jika sudah cukup umur dan kuat menjelajah lautan.

Baca Juga: Wisata Konservasi Penyu - Apa Sih Daya Tariknya?

Ah akhirnya sampai juga di hotel. Perjalan bersepeda keliling Gili Trawangan sungguh mengasyikkan. Pengalaman indah yang tak akan pernah terlupakan.