Hello I am Aris - Dimasa sekarang ini siapa sih orang tua yang tidak ingin anaknya mahir berbahasa Inggris. Bisa berbahasa asing sudah menjadi kebutuhan. Dan bahasa Inggris merupakan bahasa pergaulan internasional.
Tidak sedikit orang tua yang sering bertanya. Sebaiknya diusia berapa anak mulai dikenalkan bahasa Inggris. Lalu kosakata apa saja yang mulai diajarkan.
Ada yang mulai mengenalkan bahasa Inggris kepada anaknya ketika dia sudah berusia dua tahun. Namun ada pula yang dari usia tiga tahun, atau ketika masuk Taman Kanak-kanak (TK) maupun Sekolah Dasar (SD).
Berdasarkan pengalaman pribadi dan juga menurut beberapa sumber, ketika anak berkisar antara usia dua sampai tiga tahun sudah bisa dikenalkan bahasa asing. Di usia tersebut, si anak sudah cukup banyak menguasai kosakata bahasa ibu. Sehingga tidak membingungkan si anak tersebut.
Di bawah ini daftar 50 Kosakata Bahasa Inggris sehari-hari yang bisa dikenalkan kepada anak. Ini hanya sekedar contoh, tidak mutlak harus sama seperti ini.
Baca: Blog Berbahasa Inggris
1. Eat : makan
2. Drink : minum
3. Milk : susu
4. Banana : pisang
5. Rice: nasi
6. Egg : telur
7. Fish : ikan
8. Oil : minyak
9. Chicken : ayam
10. Fridge/Refrigerator : lemari es
11. Stove : kompor
12. Hot : panas
13. Fruit : buah
14. Spoon : sendok
15. Fork : garpu
16. Plate : piring
17. Bowl : mangkuk
18. Sleep : tidur
19. Bedroom : kamar tidur
20. Blanket : selimut
21. Pillow : bantal
22. Bolster : guling/bantal panjang
23. Sleepy : ngantuk
24. Door : pintu
25. Toothpaste : pasta gigi
26. Toothbrush : sikat gigi
27. Wall : tembok
28. Water : air
29. Bathroom : kamar mandi
30. Dipper : gayung
31. Towel : handuk
32. Wash : mencuci
33. Wet : basah
34. Lamp : lampu
35. Doll : boneka
36. Pen : pena
37. Pencil : pensil
38. Book : buku
39. Cold : dingin
40. Go : pergi
41. Table : meja
42. Chair : kursi
43. Bicycle : sepeda
44. Ball : bola
45. Run : berlari
46. Open : membuka
47. Close : menutup
48. Put : menaruh
49. Sit : duduk
50. Ant : semut
Kosakata diatas bisa diucapkan pada anak ketika mereka sedang bersentuhan dengan benda-benda tersebut, melakukan aktivitas atau sedang merasakan sensasi tersebut.
Kalau anda sebagai orang tua kurang yakin dengan pronunciation atau pengucapannya yang tepat, bisa mendengarkan terlebih dulu melalui google translate, dan baru kemudian diucapkan kepada anak anda.
Semoga artikel ini bermanfaat. Sukses selalu.