Apa Nasi Goreng Favoritmu? Saya Suka Babat



Arisarmu's Stories - Isi nasi goreng sangat menentukan rasa, jadi makanan populer itu punya banyak pilihan sehingga disukai oleh banyak orang di negeri ini dan penjualnya bisa dijumpai dimanapun baik di pinggiran jalan maupun hotel berbintang.

Menurut catatan Wikipedia, orang Cina yang pertama kali membuat nasi goreng karena mereka tidak suka memakan nasi sisa kemarin yang dingin. Dan juga sayang kalau sisa nasi tersebut dibuang percuma, sehingga timbul ide untuk memanasinya dan dalam perkembangannya selanjutnya orang mulai menggoreng nasi dengan beragam bumbu dan bahan tambahan lainnya.


Nasi goreng juga mudah dan cepat cara membuatnya, yaitu dengan memanfaatkan nasi sisa kemarin ataupun nasi baru yang sudah didinginkan, lebih disukai kalau menggunakan nasi yang agak keras yaitu ketika menanaknya dengan takaran air yang lebih sedikit. Sedangkan bumbu dasarnya adalah garam, bawang putih, bawang merah, cabai, kecap manis, bisa ditambah irisan daun bawang, lalu isiannya bisa berupa telur, daging ayam, babat, iso, sosis maupun seafood. Nama nasi goreng disebut dari bahan isiannya. Seperti Nasi Goreng Ayam atau Nasi Goreng Babat Pete.

Nasi goreng kaya rasa dan macamnya tak terlepas dari kreatifitas si juru masak dalam meracik bumbu-bumbu tertentu serta saos khusus maupun minyak yang telah ditambah lemak atau yang lainnya merupakan bagian dari resep rahasia sehingga tidak mudah ditiru rasanya maupun disaingi usahanya. Sedangkan kalau tak mau repot, ada cara praktis membikin nasi goreng dengan menggunakan bumbu racik nasi goreng yang sekarang sudah banyak dijual namun tentunya dengan rasa yang standard saja.

Walaupun banyak penjual nasi goreng didekat rumah, namun kami tak terlalu berselera jika beli disana, karena cita rasanya tak sesuai dengan lidah kami. Ini bukan berarti tak enak karena merekapun sudah punya pelanggan yang banyak, jadi sudah terbukti nasi goreng buatan mereka juga enak.

Namun bagi kami sekeluarga, termasuk saudara punya tempat favorit sendiri yaitu Nasi Goreng Asem, karena warung tersebut berada di bawah pohon asem sehingga para pelanggannya menyebutnya begitu. Tidak terlalu jauh hanya 10 menit berkendara. Favorit kami tetaplah Nasi Goreng Babat Iso pedas, walaupun seringnya isonya habis (seperti foto diatas). Entah kenapa bagi kami campuran babat dan iso membuat nasi goreng lebih sedikit berminyak dan terasa gurih lezat.

Bagaimana dengan kalian para sahabat pembaca, apakah juga suka nasi goreng? Lalu apa nasi goreng favoritmu. Silahkan menulisnya di kolom komentar. Trimakasih.